Daftar Negara Pembajak Software Terbesar
Daftar Negara Pembajak Software Terbesar : Urusan bajak-membajak software mungkin sudah tidak asing lagi di telinga kita. bahkan mungkin kita pernah mendengar bahwa negara Indonesia adalah negara terbesar dan terbanyak melakukan pembajakan terhadap software yang ada. bukan hanya software semua jenis barang digital yang memungkinkan untuk dibajak, biasanya akan dibajak. namun apakah anda sadar bahwa Indonesia bukanlah negara yang terbanyak melakukan pembajakan? walaupun sangat banyak sekali kita menemui software bajakan di Indonesia, ternyata menurut penelitian Business Software Alliance (BSA), Indonesia hanya berada pada posisi ke-11 dalam hal pembajakan software.
Adapun daftar Negara pembajak Software terbesar di dunia adalah :
1. Georgia 93%
2. Zimbabwe 91%
3. Yaman 90%
Banglades 90%
Moldova 90%
6. Armenia 89%
7. Venezuela 88%
Belarusia 88%
Azerbaijan 88%
Libya 88%
11. Indonesia 87%
Nilai komersial dari software ilegal di Asia Pasifik sendiri mencapai USD 18,7 milliar. Sementara secara global, nilai dari pembajakan software melonjak hingga mencapai rekor USD 59 milliar, hampir dua kali lipat sejak 2003.
Setengah dari 116 wilayah yang diteliti pada 2010 memiliki tingkat pembajakan 62 persen atau lebih, dimana rata-rata tingkat pembajakan global mencapai 42 persen yang merupakan tingkat tertinggi kedua selama sejarah penelitian.
Studi pembajakan software global ini adalah studi yang dilakukan oleh BSA bersama IDC untuk ke delapan kalinya. Metodologi yang digunakan dalam studi ini menggabungkan 182 input data terpisah dari 116 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Jejak UFO
Adapun daftar Negara pembajak Software terbesar di dunia adalah :
1. Georgia 93%
2. Zimbabwe 91%
3. Yaman 90%
Banglades 90%
Moldova 90%
6. Armenia 89%
7. Venezuela 88%
Belarusia 88%
Azerbaijan 88%
Libya 88%
11. Indonesia 87%
Nilai komersial dari software ilegal di Asia Pasifik sendiri mencapai USD 18,7 milliar. Sementara secara global, nilai dari pembajakan software melonjak hingga mencapai rekor USD 59 milliar, hampir dua kali lipat sejak 2003.
Setengah dari 116 wilayah yang diteliti pada 2010 memiliki tingkat pembajakan 62 persen atau lebih, dimana rata-rata tingkat pembajakan global mencapai 42 persen yang merupakan tingkat tertinggi kedua selama sejarah penelitian.
Studi pembajakan software global ini adalah studi yang dilakukan oleh BSA bersama IDC untuk ke delapan kalinya. Metodologi yang digunakan dalam studi ini menggabungkan 182 input data terpisah dari 116 negara dan wilayah di seluruh dunia.
Jejak UFO
Comments
Post a Comment