Situs POLRI Terbobol Hacker
Situs POLRI Terbobol Hacker : entah sengaja atau tidak, situs resmi kepolisian Republ;k Indonesia mulai hari senin dua hari yang lalu, hingga selasa kemarin dan rabu hari ini tidak bisa di akses. pada hari senin kemarin, situs tersebut dinyatakan telah dibobol oleh hacker yang belum diketahui asalnya. pada hari pertama pembobolan situs POLRI tersebut terdapat pesan-pesan keagamaan yang muncul di halaman awal situs tersebut.
Belum jelas apa motif melakukan aksi ini, hingga kini halaman asing tersebut masih bernaung di bawah situs beralamat www.polri.go.id itu.
Pelaku pun tidak meninggalkan pesan untuk menyisakan rekam jejaknya, sepertinya yang biasa dilakukan para peretas ketika menyusup suatu situs. Namun untuk hari ini, situs tersebut asih belum juga dapat di akses dan rtidak menampilakn apa-apa di halaman home situs Polri tersebut.
"Sedang dipelajari tim kita. Sementara ini tidak dioperasionalkan dulu, masih diselidiki," ujar Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (17/5/2011).
Menurut Boy, dugaan sementara pelakunya dari luar institusi Polri. Bisa saja pelakunya tidak berada di Indonesia.
Namun, lanjut Boy, pelakunya melanggar hukum. Pelaku dijerat UU No 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) pasal 30 ayat 3 dengan ancaman hukuman maksimal 8 tahun penjara.
jejak UFO
Belum jelas apa motif melakukan aksi ini, hingga kini halaman asing tersebut masih bernaung di bawah situs beralamat www.polri.go.id itu.
Pelaku pun tidak meninggalkan pesan untuk menyisakan rekam jejaknya, sepertinya yang biasa dilakukan para peretas ketika menyusup suatu situs. Namun untuk hari ini, situs tersebut asih belum juga dapat di akses dan rtidak menampilakn apa-apa di halaman home situs Polri tersebut.
"Sedang dipelajari tim kita. Sementara ini tidak dioperasionalkan dulu, masih diselidiki," ujar Kabag Penum Mabes Polri, Kombes Boy Rafli Amar di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (17/5/2011).
Menurut Boy, dugaan sementara pelakunya dari luar institusi Polri. Bisa saja pelakunya tidak berada di Indonesia.
Namun, lanjut Boy, pelakunya melanggar hukum. Pelaku dijerat UU No 11/2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) pasal 30 ayat 3 dengan ancaman hukuman maksimal 8 tahun penjara.
jejak UFO
Comments
Post a Comment